BREAKING NEWS
http://www.tokoreang.com/

KESEHATAN

SOFWARE

GADGET

Kamis, 24 Januari 2013

1. Duduk di Atas Meja ketika Mengajar


Seorang guru dengan ekspresi yang tenang, beranjak dari tempat duduknya gtertuju sama muridnya lalu berjalan ke belakang mengelilingi muridnya kebelakang dan kembali lagi ketempatnya semula dengan menyender di tembok dan lalu duduk di mejanya. Tingkah laku dan tindakan seperti ini adalah sesuatu yang keliru yang sudah dilakukan oleh guru tersebut.
                Tingkah laku guru yang duduk di atas mejanya adalah sesuatu tindakan yang tidak mencontohkan tingkah laku yang baik terhadap muridnya, dan secara tidak langsung sudah mengajari muridnya duduk yang bukan tempatnya.
                Bukankah salah satu peraturan sekolah menerapkan larangan murid duduk di atas mejanya apa lagi meja gurunya. Murid tersebut akan di marahi jika melakukan perbuatan tersebut.
                Dengan demikian guru yang duduk di atas mejanya sudah melakukan pelanggaran etika seorang guru, dan sudah tidak menghargai muridnya. Jika guru ingin di hargai muridnya maka guru harus lebih dulu menghargai muridnya, karena jika kita menghargai orang lain maka orang lainpun akan menghargai kita, begitupun yang terjadi pada murid. Mereka akan menghargai gurunya jika gurunya menghargai muridnya.Alasannya, murid masih belum tahu tentang itu, dan gurulah yang harus memberikan contoh.
                Ketika saling menghargai muncul antara guru dan murid maka dalam kegiatan pembelajaran akan tercipta suasana yang menyenangkan murid lebih semangat dalam belajar dan selalu menyimak dengan baik ketika gurunya menyampaikan materi pelajaran tersebut.
                Jika  guru menghargai muridnya, murid akan merasa malu terhadap gurunya dan mereka akan berusaha memahami materi yang disampaikan gurunya tersebut. Sebaliknya jika gurunya tidak menghargai muridnya , maka murid akan mudah bosan dan tidak nyaman dalam belajar.
                Selain itu jika seorang guru melakukan hal tersebut duduk diatas meja saat mengajar, bila di tinjau dari sudut kemanusiaan, dapat dianggap menyubordinasi murid. Dalam artian , guru di atas dan murid di bawah.
                Memang guru juga manusia, namun apa salahnya belajar memperbaiki diri sedini mungkin, jika belum jangan lakukan hal itu jika pernah melakukannya maka jangan lakukan lagi.
                Ingat Aspek Fundamental seorang guru akan menjadi teladan atau contoh bagi muridnya. Ketika aspek dasar ini tidak dijalankan, maka seorang guru telah mengurangi keprofesionalitas dan keefektifan dalam proses belajar-mengajar.
                Ketahuilah guru itu adalah singkatan di gugu dan di tiru. Pasti anak didiknya akan meniru gurunya dalam berpakaian, berbicara , bertingkah laku bahkan berjalanpun guru akan di tiru.
                Walau bagaimana pun seorang guru harus terlihat baik terhadap muridnya dan berusaha menjadi yang terbaik karena seorang guru mempunyai etika yang harus di perhatikan dan dijalankan. Memang sulit tapi berusahalah menjadi guru yang teladan dan di contoh terhadap muridnya.

Lanjut klik di sini >>> ke 2. Mengajar sambil merokok 


Posting Komentar

Ayo kita ciptakan link blog yang banyak dengan berkomentar gan. !!!

 
Copyright © 2011-2016 Cumacup - Blogger Indramayu
Thanks To Themeforest Powered by Blogger

Powered by Kang Asung